DietHealth TalksNutrition

Berapakah Indeks Massa Tubuh Ideal Itu? 

Berat Badan Sangat Berpengaruh Terhadap Indeks Massa Tubuh

Indeks Massa Tubuh Ideal sangat penting untuk dimiliki oleh semua orang. Sebab Indek Massa Tubuh (IMT) merupakan sebuah metode yang mudah dan murah untuk bisa menentukan status gizi pada seseorang. Jika berada pada kondisi ideal, maka bisa dikatakan bahwa status gizinya sudah cukup. Namun jika kurang atau berlebih berarti ada sesuatu yang harus diperbaiki. Lalu berapakah IMT yang ideal itu?

Faktor yang Mempengaruhi Indeks Massa Tubuh

Sebelum mengetahui bagaimana cara menghitungnya, akan lebih baik lagi jika tahu dulu beberapa faktor yang mempengaruhi Indeks Massa Tubuh ini. Sebab bagaimanapun juga ada rumus tertentu yang harus digunakan dalam mencari angkanya. Dan hasil perhitungan dari rumus tersebut nantinya akan dipengaruhi oleh beberapa faktor seperti berikut ini: 

  1. Usia

Hal pertama yang berpengaruh pada IMT adalah usia. Mengapa? Sebab semakin bertambahnya usia seseorang kecenderungannya akan mengurangi porsi berolahraga. Dan jika hal itu sudah terjadi, maka berat badan pun akan cenderung meningkat. Padahal kita ketahui bahwa berat badan sangat berpengaruh pada IMT ini.

  1. Pola Makan

Selain usia, pola makan juga akan mempengaruhi IMT seseorang. Bagi yang terbiasa mengkonsumsi makanan cepat saji, maka IMT nya akan cenderung meningkat. Hal ini dikarenakan junk food memiliki banyak kandungan gula dan juga lemak yang bisa menaikkan berat badan. Dalam jumlah yang sama, orang yang lebih banyak mengkonsumsi makanan tinggi kalori ataupun karbohidrat kenaikan berat badannya tidak akan setinggi yang sering mengkonsumsi makanan cepat saji. 

  1. Aktivitas Fisik

Hal yang satu ini berkaitan erat berbagai gerakan tubuh yang disebabkan oleh kontraksi otot yang kemudian menghasilkan energi. Semakin seseorang sering melakukan aktivitas fisik, maka IMT nya akan cenderung ideal. Sementara itu bagi orang yang jarang melakukan aktivitas fisik, maka IMT nya akan cenderung tinggi.

  1. Jenis Kelamin

Jenis kelamin merupakan faktor terakhir yang mempengaruhi Indeks Massa Tubuh ideal. Sebab berdasarkan penelitian kelebihan berat badan itu kebanyakannya terjadi pada laki-laki. Sementara wanita, salah satu penyakit yang banyak dialaminya dibandingkan laki-laki adalah obesitas. Dikarenakan ini semua berhubungan dengan berat badan, tentu saja akan mempengaruhi nilai IMT.

Bagaimana Cara Menghitung Indeks Massa Tubuh

Setelah mengetahui beberapa faktor yang mempengaruhi IMT, kini saatnya mengetahui bagaimana cara menghitung hal yang satu ini. Jika ingin mengetahui berapa besar IMT yang dimiliki, maka silahkan bisa menggunakan rumus berikut ini.

Contohnya jika seseorang memiliki berat badan 70 kg dan tinggi badan 170 cm. Maka nilai IMT yang dihasilkan dari rumus tersebut adalah:

IMT= 70 kg1.7 x 1.7

IMT = 24.22

Maka berdasarkan perhitungan orang tersebut memiliki Indeks Massa Tubuh sebesar 24.22. Dari rumus tersebut dapat disimpulkan bahwa agar IMT yang dihasilkan bisa ideal dan tidak terlalu besar, maka berat badan yang dimiliki juga tidak boleh berlebihan.

Kapan Seseorang Dikatakan memiliki Masa Tubuh yang Ideal?

Pertanyaan yang satu ini pasti muncul di kepala setelah mengetahui rumus cara menghitung IMT sebagaimana sudah dijelaskan sebelumnya. Menurut Kementerian Kesehatan, patokan seseorang dikatakan memiliki IMT ideal atau tidak bisa mengacu ketentuan di bawah ini.

  • Sangat kurus : <17
  • Kurus : 17- <18,5
  • Normal: 18,5 – 25,0
  • Gemuk:  > 25 -27
  • Obesitas:  > 27

Artinya seseorang dikatakan memiliki IMT ideal jika setelah hasil perhitungan angkanya berada pada rentang 18.5 sampai dengan 25. Jika kurang atau lebih dari itu, maka dikatakan tidak ideal. Berdasarkan contoh diatas, karena IMT nya 24.22, maka orang tersebut bisa dikatakan ideal.

Nah itu dia informasi seputar Indeks Massa Tubuh Ideal. Setelah mengetahui hal ini, coba lakukan perhitungan secara mandiri. Ada di angka berapakah IMT nya? Apakah sudah ideal atau belum? Jika masih belum, maka penting sekali untuk memperhatikan beberapa faktor yang sudah dijelaskan dalam artikel ini.

Referensi:

  1. http://eprints.poltekkesjogja.ac.id/726/4/d.%20Chapter2.pdf
  2. http://eprints.undip.ac.id/44412/3/ADHITYA_PRADANA_22010110120064_BAB_2_KTI.pdf
  3. http://p2ptm.kemkes.go.id/infographic-p2ptm/obesitas/page/6/bagaimana-cara-mengukur-indeks-massa-tubuh-imt-berat-badan-normal
Show More

Tinggalkan Komentar di sini

Back to top button