Junk food dan fast food merupakan kedua jenis makanan yang sudah tidak asing lagi di zaman modern seperti ini. Kemudahan dalam mendapatkannya menjadi solusi bagi mereka yang suka instan tidak memiliki banyak waktu untuk memasak sendiri. Namun ternyata, walaupun kedua istilah makanan ini tampak sama, pada kenyataannya kedua makanan tersebut memiliki perbedaan. Lalu apa beda junk food dan fast food ini? Yuk cari tahu jawabannya!
Definisi Junk Food dan Fast Food
Sebelum membahas lebih jauh mengenai perbedaan antara junk food dan juga fast food, ada baiknya memahami definisi dari kedua istilah makanan yang sudah populer ini. Dengan mengetahui pengertian atau definisinya, nanti akan dengan mudah menemukan dimanakah perbedaan antara keduanya. Tak perlu berlama lagi, yuk simak definisi dari masing-masingnya.
1. Definisi Junk Food
Junk food merupakan sebuah istilah yang disematkan kepada makanan yang kurang memiliki gizi atau nutrisi yang dibutuhkan oleh tubuh. Dalam bahasa lainnya, junk food ini dikenal sebagai makanan sampah. Hal ini dikarenakan rendahnya kandungan vitamin, serat dan nutrisi lainnya pada makanan tersebut namun memiliki lemak, zat aditif, gula, dan garam yang terbilang tinggi.
Dikarenakan hal tersebut, bahkan ada ahli kesehatan yang menyebutkan bahwa junk food ini adalah makanan yang tidak sehat sehingga harus dihindari untuk mengkonsumsinya. Hal ini dikarenakan jika junk food dikonsumsi dalam jumlah yang banyak maka bisa menyebabkan berbagai penyakit seperti obesitas, jantung, ataupun kanker. Beberapa contoh makanan yang termasuk ke dalam junk food adalah sebagai berikut: gorengan, minuman bersoda, semua dessert yang manis, keripik, dan juga permen.
Baca juga: Berapakah Kebutuhan Kalori Bagi Pekerja?
2. Definisi Fast Food
Sesuai dengan namanya, fast food merupakan sebutan bagi makanan atau minuman yang dibuat dengan cepat dan singakat. Atau istilah lainnya dari makanan yang satu ini yaitu makanan cepat saji. Makanan yang satu ini biasanya dengan mudah ditemui di toko-toko franchise atau waralaba yang berjamur di kota-kota besar.
Jadi dari sini saja sudah ketahuan beda junk food dan fast food itu seperti apa. Jika junk food dikategorikan sebagai makanan yang nilai nutrisinya kecil, maka makanan yang tergolong ke dalam fast food ini masih memiliki nutrisi yang bisa dibilang masih mencukupi. Jika dikategorikan, terdapat 3 kategori dari fast food ini yaitu:
a. Makanan yang memiliki kandungan garam, gula, dan lemak yang tinggi sehingga membahayakan.
b. Makanan yang tidak memiliki dampak buruk maupun baik bagi tubuh.
c. Makanan yang menjadi sumber energi sehingga layak untuk dikonsumsi karena aman bagi kesehatan.
Dari ketiga kategori tersebut tentu saja fast food yang sangat direkomendasikan adalah kategori yang ketiga. Beberapa contoh makanan yang termasuk ke dalam jenis fast food adalah chicken, pizza, kebab, dan juga hamburger.
Lalu Apakah Perbedaaan Antara Junk Food dan Fast Food?
Setelah memahami definisi dari junk food dan juga fast food sebagaimana dijelaskan diatas, tentunya semakin kelihatan perbedaan antara keduanya. Dapat disimpulkan bahwa walaupun beberapa fast food juga termasuk ke dalam junk food. Namun masih ada beberapa fast food yang menyehatkan seperti pecel ataupun gado-gado. Sementara itu semua junk food tidak menyehatkan sehingga tidak direkomendasikan untuk sering-sering dikonsumsi.
Dari informasi yang sudah dipaparkan diatas, pastinya sudah ketahuan dong apa beda junk food dan fast food ini. Walaupun kedua istilah makanan itu banyak yang menganggapnya sama, namun dari paparan diatas sudah sangat jelas bedanya ada dimana. Dengan begitu, jika memang ingin menerapkan pola hidup sehat hindarilah atau setidaknya kurangi mengkonsumsi junk food dan pilih fast food yang menyehatkan.
Referensi:
