Skizofernia Penyakit Mental Yang Perlu Diwaspadai
Penyakit bukan saja yang bersifat fisik saja. Namun ada juga penyakit mental yang berbahaya seperti skizofernia. Penyakit ini akan membuat orang mengalami kesulitan membedakan mana halusinansi atau khayalan dan kenyataan. Tidak seperti penyakit fisik, penyakit mental akan membutuhkan penanganan khusus yang benar-benar intensif. Jadi tidak bisa begitu saja orang yang menjadi pengidapnya bisa disembuhkan.
Penyakit ini seringkali disangkut pautkan dengan gila. Maka dari itu masyarakat luas lebih mengenal penyakit ini dengan kegilaan. Pengidapnya sudah pasti akan kesulitan untuk mengingat, bertindak bahkan ia akan kesulitan untuk memahami sebuah hal. Paranoid adalah salah satu bagian dari penyakit tersebut. Hanya saja paranoid yang masuk kedalam penyakit ini lebih mengerikan dan dalam lagi. Sampai pada titik dimana pengidapnya akan merasakan hal yang seharusnya tidak ada.
Pada beberapa kasus skizofernia paranoid si pengidap akan mendengar bisikan-bisikan yang tidak pernah ada sebelumnya. Mengerikannya penyakit mental satu ini dapat menyebabkan pengidapnya seringkali bertindak kacau atau tidak pantas. Fakta sendiri telah menjelaskan bahwa pengidap dari penyakit ini sejumlah 1% dari total penduduk bumi.
Itu berarti 1 diantara 100 orang didunia akan menderita penyakit ini. Sebenarnya selalu ada kesempatan untuk menyembuhkan penyakit tersebut. Hanya saja memang butuh penanganan yang lebih insentif saja bagi pasien seperti ini. Jika salah penanganan malah bisa menyebabkan berbagai kemungkinan negatif bagi si pasien. Mungkin beberapa pengidap penyakit ini beruntung bisa direhabilitasi. Sedangkan sebenarnya banyak pengidap yang tidak mendapatkan perhatian atau perawatan.
Gejala Skizofernia Sebagai Indikasi Utama Penanganan
Penyakit skizofernia adalah sebuah penyakit yang cukup menarik untuk dibahas. Karena bentuk penyakit ini menyerang mental dan kesadaran seseorang. Mungkin secara dasar indikasinya akan tergantung tingkat keparahan dari penyakitnya. Tapi pada umumnya penyakit ini memiliki indikasi yang sama pada si pengidapnya. Jadi untuk mengantisipasi apabila melihat gejala-gejala ini sebaiknya segara untuk melakukan penanganan.
Delusi Pada Kenyataan
Delusi adalah tingkat halusinasi yang sangat nyata. Disini orang yang mengalami delusi akan melihat halusinasi atau khayalan sebagai suatu hal yang nyata. Misalkan seorang pengidap penyakit ini berhalusinasi seseorang akan membunuhnya. Padahal orang tersebut tidak ada sedikitpun niatan seperti itu. Ini akan sangat berbahaya, bisa-bisa ia melakukan pembunuhan.
Karena takut akan dibunuh terlebih dahulu. Diluar negeri sana sudah banyak tindak kejahatan dengan dasar kesehatan mental yang buruk dan salah satu penyebabnya adalah penyakit skizofernia ini. Maka jika anda mengetahui orang terdekat ataupun seseorang diluar sana sering berdelusi. Segera mungkin untuk mengobatinya agar tidak terjadi suatu hal buruk pada masa kedepannya.
Halusinasi Pada Tingkat Yang Berbeda
Satu hal yang paling khas dari penyakit mental satu ini adalah kondisi halusinasi tingkat tinggi. Dimana halusinasi itu sudah menjadi realita. Terlihat seperti sebuah cerita karangan. Tapi hal seperti ini memang apa adanya. Berdasarkan fakta orang-orang pengidap penyakit ini pasti akan merasakan, mencium ataupun mendengar sesuatu yang bahkan tidak ada.
Lebih parahnya lagi bisikan halusinasi ini akan mendorang pengidap skizofernia untuk melakukan beberapa hal yang berbahaya. Contohnya mereka akan didorong untuk melakukan pembunuhan ataupun bunuh diri. Ini adalah sebuah hal yang sangat bertentangan dengan norma sosial pada umumnya. Begitulah mengapa seorang pengidap penyakit mental kronis ini harus segera direhabilitasi, karena ia bisa membahayakan dirinya ataupun orang lain.
Sulit Adaptasi Dan Memahami
Berbahayanya penyakit skizofernia ini adalah dapat merenggut pemikiran rasional terhadap seseorang. Orang akan kesulitan untuk berkomuniskasi dengan pengidap penyakit ini. Kemudian juga si pengidap sudah pasti tidak akan mengerti apa yang dibicarakan orang lain. Komunikasi hampir mustahil jika Anda tidak memiliki metode khusus untuk penanganan penyakit ini.
Karena kekacauan didalam pikiran mereka. Maka inilah yang menyebabkan mereka sering melakukan tindakan-tindakan diluar nalar. Dimana kebanyakan orang normal tidak akan melakukannya. Penyakit mental memang sebenarnya lebih berbahaya daripada fisik. Sebab ini bisa merugikan orang lain secara langsung.
Penangan Terhadap Pengidap Skizofernia
Tentu saja sebagai seorang pengidap pasti mereka tidak akan bisa mengerti bahwa diri pribadinya terkena sebuah penyakit mental yang harus segera diobati. Maka dari itu penanganannya harus diketahui oleh orang terdekat mereka. Jika menemukan orang-orang yang telah terindikasi dengan beberapa ciri seperti di atas anda harus segera mengajaknya atau membawanya kepada pihak terkait.
Agar segera si pengidap ini bisa mendapatkan pengangan yang tepat. Karena bahayanya jika sudah terlalu kronis penyakit ini akan sulit atau bahkan tidak bisa disembuhkan. Memang sebenarnya akan lebih baik untuk mencegah dari pada mengobati. Karena proses pengobatan akan lebih banyak memakan waktu daripada pencegahan. Langkah pencegahan bisa saja dilakukan bagi beberapa orang yang riskan terkena penyakit ini.
Kebanyakan orang-orang yang sering tidak bisa menangani rasa stressnya akan berresiko untuk terkena penyakit ini. Sebab sudah jelas alasan utamanya adalah karena penyakit mental ini disebabkan oleh tekanan pikiran yang terlalu besar. Sehingga akal sehat terganggu kemudian muncul berbagai indikasi seperti di atas yang harus anda waspadai.
Hal-hal Yang Mendorong Penyakit
Peneliti juga masih kebingungan sebenarnya apa yang menyebabkan penyakit ini bisa menyerang seseorang. Tapi banyak penilitian yang membuktikan bahwa struktur otak ataupun zat kimia didalamnya akan langsung mempengaruhi. Inilah beberapa faktor yang paling sering mempengaruhi seseorang sehingga bisa terkena penyakit mental ini.
- Senyawa kimia didalam otak, merupakan faktor utama yang sering menyebabkan seseorang bisa terkena penyakit mental ini. Kondisi zat kimia dopamine dan seratonin yang tidak stabil akhirnya bisa mengakibatkan penyakit ini.
- Perbedaan struktur otak seringkali menjadi pemicu nyata dari penyakit ini. Walaupun para peneliti ataupun dokter masih belum memahami kenapa hal ini bisa terjadi. Tapi mereka sangat yakin bahwa penyakit ataupun kelainan mental ini sangat terkait dengan struktur otak.
- Genetik adalah sebuah faktor yang juga berperan dalam hal penyebaran penyakit mental ini. Jadi masih mungkin jika keluarga inti memiliki penyakit ini. Maka kemudian Anda bisa menderita penyakit yang sama.
Itulah beberapa hal yang sudah jelas dan dapat menjadi indikasi penyebaran penyakit mental skizofernia ini. Tidak ada yang pernah menginginkan untuk menderita penyakit ini sebenarnya. Hanya saja karena memang kenyataan tidak bisa dipungkiri. Maka kelapangan dada dari orang terdekat agar memberikan penanganan yang cepat dan tetap sangat diperlukan.
Sebab orang-orang pengidap penyakit ini juga sebenarnya memiliki hak yang sama untuk hidup normal. Jadi anda perlu untuk mengerti hal ini dan kemudian memberikan support kepada mereka. Penyakit mental bukanlah sebuah aib melainkan sebuah cobaan dan sebagai keluarga terdekat Anda harus bisa memberikan support serta pengobatan terbaik.